Menjadi Gravitasi serta Cerita Dibaliknya dengan Smartphone Luna

Pejamkan matamu, tinggalkan semua urusan duniawi dan duduklah sejenak. Lalu bayangkan, apa yang membuat semua benda sekitarmu seperti buku, pohon, kursi sampai gedung bisa menapak? Kemudian ambil apa saja benda, lempar keatas dan amati gerakan tersebut. Akan jatuh ke tanah, bukan? Terlepas dari teori hapalan ilmu pengetahuan alam yang pernah kita dapat, pernahkan kamu berpikir ulang, apa sebenarnya yang terjadi di alam semesta maha luas ini?

Gravitasi. Kekuatan yang tak kasat mata di alam semesta ini. Ditemukan oleh Isaac Newton pada tahun 1642 dari peristiwa terkenal buah apel yang jatuh ke tanah. Newton menyimpulkan, gravitasi akan menarik segala benda yang berada di atmosfir bumi untuk jatuh kembali ke tanah karena adanya gaya tarik-menarik. Dengan gravitasi ini pula kita bisa berdiri stabil di tempat kita berada. Fakta bahwa aku bisa duduk sambil mengetik seperti ini pun karena adanya gaya gravitasi.

Ibarat kehidupan, setiap manusia mempunyai gaya gravitasi sendiri yang berbeda-beda. Faktor yang membedakan tentu dari diri kita sendiri, tentang seberapa jauh usaha, semangat, serta mimpi yang mampu menarik orang-orang sekitar, sehingga menjadikan kita pusat gravitasi untuk mereka. Simak rumus gravitasi berikut ini :

Seperti rumus newton, besarnya gravitasi yang ada di diri kita dipengaruhi dari sejauh mana mimpimu yang akan dikalikan dengan seberapa besar usahamu untuk menggapai mimpi itu. Hasil akan dipengaruhi dari jangka waktu, semakin cepat maka semakin baik. Jangan terlalu mengulur waktu terlalu lama untuk hal-hal yang tidak diperlukan. Do it now or never.

Rumus di atas selalu aku tempel di sticky note berwarna kuning di dinding kamar. Sebagai pengingat, pun penyemangat kepada diri sendiri untuk selalu fokus mengejar mimpi. Mungkin ini terdengar muluk-muluk, tapi percayalah sampai saat ini aku masih punya banyak-sekali list daftar impian yang ingin dicapai. Kebanyakan terdengar konyol, bahkan mustahil untuk dicapai. But hey, i'm going to live my dream and live my life to the fullest.

Ini adalah sebuah cerita, 
tentang seorang anak yang punya banyak mimpi, 

tentang gravitasi di dunianya

Berawal dari hobi menulis, kemudian memutuskan membuat blog personal sekitar 5 tahun yang lalu. Apa yang aku rasakan, lakukan dan ilmu yang aku dapat semua ditumpahkan ke satu blog ini. Menulis di blog ini lama-lama semacam candu, rasanya bakal ada yang kurang kalo sebulan aja nggak posting. Sampai waktu berlalu, blogku ini udah seperti bagian hidupku.

Pernah dengar, apa yang kamu lakuin dengan hati tulus bakal ngehasilin sesuatu yang besar? Awalnya cuma iseng-iseng ikutan lomba blog sekitar 5 tahun yang lalu, tanpa ada ekspetasi bakal menang. Pokoknya usaha nulis dulu, urusan menang atau enggak, biarkan tulisan tersebut mencari jalannya sendiri. Alhamdulilah, tulisan dinyatakan sebagai juara pertama dengan hadiah smartphone canggih yang terbilang mewah pada saat itu. Setelah tahu smartphone itu ada di list impian, rasanya sangat terharu. :')

Waktu berlalu, tidak dengan semangat untuk tetap menulis. Sudah beberapa kali menang di kontes lomba blog, sampai banyak temen-temen yang nanya, "Diko, kok bisa menang?". Dibalik pertanyaan tersebut, percayalah, banyak sekali usaha yang sudah aku berikan semaksimal mungkin. I give my best effort. Pepatah yang selalu aku ingat : tidak ada hasil yang mengkhianati usaha.

Menjadi blogger juga membuat mataku semakin terbuka lebar. Berkenalan dengan blogger lain, ikut komunitas bahkan mengikuti acara yang berhubungan dengan blogger, menambah pengalaman baru yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Mereka inilah poros kehidupanku, dimana orang-orang yang selalu memberi semangat untuk tetap terus maju sebagai blogger.

Seberapa besar gravitasi Diko sebagai seorang blogger bagi blogger lain? I don't know. Pertanyaan ini hanya bisa ditanyakan untuk orang yang sudah mengikuti perkembangan blog ini dari awal. Namun satu yang membuatku tambah semangat adalah ketika blogger lain menulis postingan tentang blogger sukses disini dan aku ada di salah satu daftarnya. Im so touched. :')
 

Apa passion-mu sampai saat ini? Passion terbesar di hidupku adalah desain grafis. Dan saat kamu sudah menemukan apa yang bener-bener passion-mu, kamu bakal ngerasain hidupmu lebih hidup. Setuju nggak temen-temen?

Dulu, Diko kecil suka lihat majalah game punya kakak. Bukan mau baca, tapi cuma lihat desain kartun karakter-karakter game-nya aja. Mulai detik itu, Diko kecil tumbuh dengan keinginan pengen bisa bikin karakter, namun terhalang karena, tidak ada wadah untuk itu. Beranjak dewasa, Diko punya laptop pertama hasil nabung uang jajan selama setahun. Dari situ, dia mulai mengenal aplikasi mendesain seperti Corel Draw dan Adobe Illustrator. Sejak itu pula, hari-harinya lebih bersemangat untuk mempelajari bidang tersebut. Begitulah cerita awal mulanya.

Setelah belajar desain dari 0, sedikit demi sedikit sudah bisa menghasilkan karya sendiri seperti dibawah ini. Sampai akhirnya temen-temen tertarik dan banyak yang order desain. Sampai request desain untuk mug dan tumblr buat hadiah kado. Ah, senangnya. :)

Apa prestasi yang paling berkesan bagiku? Ketika membuat skripsi tentang game pembelajaran bagi anak-anak lengkap dengan desain yang aku rancang plus koding aplikasi tersebut. Nama gamenya "The Adventure of Si Modo" yang berisi pembelajaran tentang fauna dan flora khas Indonesia, yang bisa diakses melalui smartphone dan PC. Bikinnya pusing nggak? BANGET.

Tapi karena dibawa enjoy aja, game ini bisa jadi tepat waktu selama 2 bulan tanpa halangan. Game ini dibuat dengan desain yang interaktif, biar anak-anak enggak bosen. Tujuan utama pembuatan game ini sebenarnya sebagai tempat bermain secara digital, mengingat sekarang banyak sekali game-game yang tidak mendidik. Bermain sambil belajar, kenapa tidak?

Game ini sempat diikutkan di ajang PKM 2015 dan lolos maju ke tahap berikutnya dengan tambahan dana dari pemerintah. Sudah beberapa kali pula dipamerkan di pameran skala kota maupun propinsi. Banyak respon positif dari anak-anak maupun orangtua sama game ini. The priceless moment, waktu anak kecil sedang asyik dan senyum-senyum sendiri main game bikinanku dan bilang ke orang tua mereka, "Mah, kalo aku besar besok mau bikin game gini kayak kakaknya ya!" dengan mata berbinar-binar.

Melampaui batasan, itulah kata kunci yang selalu aku pegang. Awalnya sama sekali nggak tahu cara desain, maupun koding. Bisa dibilang buta dengan bidang ini. Namun karena keinginan untuk melampaui batas itu, mulai tumbuh semangat buat "mendobrak" dinding batas itu. Dengan kunci ini, menjadi pusat gravitasi akan semakin besar.

Ada satu moment dimana kamu harus lebih mengetahui dirimu sendiri, seperti pertanyaan siapa kamu atau apa yang ingin kamu lakukan atau mimpi apa yang ingin kamu kejar. Aku menyebutnya sebagai gravitasi diri sendiri, yang artinya hidup kamu adalah poros sedangkan kamu sebagai pusat gravitasi. Tanpa poros yang pasti, gravitasi tidak akan seimbang, pun sebaliknya.

Tulis semua di kertas kosong, pikirkan semua tentang kamu dan apa yang kamu lakukan, tentang seberapa besar gravitasi yang ingin kamu buat, untuk menarik orang-orang sekitarmu. Satu hal yang menyenangkan dari kegiatan spiritual seperti ini adalah : kamu jadi lebih bersyukur.

Gravitasi tiap orang berbeda, tergantung kehendak mereka ingin membuat kekuatannya seperti apa. Semakin kuat, tentu semakin banyak orang yang kagum lalu merasa terinspirasi dari orang tersebut. Berlaku juga untuk smartphone satu ini, yang memiliki segala gravitasi yang aku butuhkan. Perkenalkan teman-teman, smartphone LUNA.

Terdengar asing? Benar, karena smartphone ini baru hadir di Indoensia beberapa waktu setelah sukses di Korea. Sebagai informasi, LUNA dibuat oleh pihak Foxconn yang merupakan tempat dibuatnya iPhone. Bisa disimpulkan, LUNA mempunyai kualitas tinggi sekelas iPhone dengan body metal yang memiliki tingkat presisi yang sangat tinggi. Sesuai namanya, smartphone ini terlihat cantik.

Smartphone ini memiliki pusat gravitasi yang terletak di spesifikasi yang tinggi, katakanlah seperti kamera yang super jernih ataupun bodi yang kokoh. Berikut ini infografis spesifikasi smartphone LUNA:

Smartphone ini bisa jadi jawaban untuk membuat gravitasi kita menjadi lebih besar, dengan spesifikasi canggih yang tertanam di LUNA. Kinerja serta aktifitas yang kita lakukan lebih prima juga bebas berkreasi. Nah apa jadinya bila gravitasi LUNA hadir di hidupku? Seperti ini ceritanya :

Daya tarik terbesar menurutku ada di beningnya mata si Luna. Karena mata ibarat kamera, mampu menangkap apa yang kita lihat. Mengabadikan momen-momen berharga dengan si Luna enggak jadi masalah karena hasilnya bening! Bayangkan aja, smartphone ini punya fitur setara kamera profesional dengan adanya setting exposure, white balance, ISO dan lain sebagainya.

Kamera belakang LUNA berukuran 13MP dengan aperture f/2.0 lengkap dengan autofokus dan dual LED Flash. Kamera depan pun terbilang bersahabat bila diajak selfie-selfie ria, karena kamera sebesar 8MP dengan aperture f/1.8. Dilengkapi pula fitur 25 Scene Options serta 25 Filter Effects, menambah nilai plus dari segi photography.

Karena produksi smartphone ini berasal dari pihak yang memproduksi iPhone milik Apple, maka hasil foto yang didapatkan tidak jauh dari hasil jepretan Iphone. Bahkan, menurut pengujian kamera LUNA tak jauh berbeda dari kamera Iphone 6S. Coba lihat perbandingan kedua smartphone tersebut dibawah ini dan tarik kesimpulan sendiri :

Karena dengan kamera secanggih Luna ini aku bisa mengabadikan momen secara maksimal untuk diunggah ke blog ini. Mengingat blog bukan hanya sekedar tulisan saja, namun konten pendukung visual seperti foto itu penting juga. Dengan hasil foto yang berkualitas, jernih serta bening, tentu pembaca bakal betah berlama-lama baca blogku ini. Selain itu bisa juga untuk merekam vlog kalau lagi travelling, mengingat sekarang lagi tren vlog.

Pernah dengar cerita siluman serigala yang bakalan jadi monster kalau lihat bulan purnama? Mungkin seperti ini smartphone LUNA ini. Dibalik namanya yang cantik, tersimpan tenaga buas yang menggelegar! kok bisa? Cek disini :

Smartphone LUNA memiliki prosesor quad-core sebesar 2,5 GHz yang membuat kinerja dan performa sangat baik, terutama kalau lagi buka aplikasi HD yang berat. Selain itu RAM sebesar 3GB yang tergolong besar untuk melakukan multitasking aplikasi secara bersamaan secara bersamaan. Untuk menambah kebuasan LUNA, memori internal disematkan sebesar 64GB, sangat luas dan banyak untuk menyimpan data-data yang kita inginkan.

Karena dengan mesin yang gahar seperti ini, membuat konten menarik dengan aplikasi-aplikasi yang ada di smartphone akan lebih gampang dan enteng. Apalagi untuk menyimpan poto, video serta dokumen lain tidak memakan memori karena memori internal terbilang besar. Dengan kinerja bak monster, bebas berkreasi bikin konten kreatif apa saja.

Apa yang terlintas ketika mendengar nama LUNA? Pasti kita akan membayangkan sosok yang cantik dan mempesona, sesuai dengan namanya yang artinya bulan. Smartphone ini pun juga seperti itu, memiliki desain cantik nan elegan ketika dilihat.

Super tipis! Begitulah reaksi pertamaku waktu liat bodi si Luna ini. Bayangin, cuma setebal 7,88mm aja lho! Kemudian muncul pertanyaan, saat tahu apakah dengan ponsel setipis ini bakal ringkih? Jawabannya tidak. karena dibuat dengan logam pilihan, yang membuat smartphone ini memiliki body yang kokoh dan kuat.

Selain itu, layarnya yang sudah full HD dengan kerapatan layar sekitar 480 ppi menambah sensasi melihat film atau bermain game menjadi lebih nyata. Layar berukuran lebar 5.5 inch dengan resolusi 1080x1920 piksel juga menambah kenikmatan ketika menatap layar lama.

Selain itu, smartphone ini sudah dilapisi dengan pelindung layar corning gorilla glass 3, yang mana mampu bertahan terhadap goresan atau benturan yang terbilang ekstrim. Bahkan, gorilla glass 3 ini jauh lebih kuat 3 kali lipat dibanding teknologi sebelumnya. Wuih, dibalik nama cantik tersemat teknologi gahar. :))

Karena dengan teknologi layar yang canggih seperti ini, sangat membantu ketika sedang ngeblog melalui smartphone maupun browsing tutorial di youtube. Layarnya yang lapang dan jernih enak dipandang lama-lama. Selain itu bodinya yang elegan dan tipis bisa menjadi pusat perhatian bagi orang-orang sekitar. :D

Si Luna punya pasokan energi yang terbilang kuat, kapasitas sebesar 3000mAh dengan daya tahan yang lebih lama. Bahkan, smartphone ini bisa melek selama 500 jam, 11 jam nonstop ketika mendengarkan musik dan 7 jam nonstop melihat video/film. Selain itu, tersemat teknologi fast charge 2.0, yang mampu mengisi daya sampai 40% dalam waktu hanya 30 menit, dan lebih dari 80% hanya dalam 60 menit saja.
 

Karena dengan kapasitas daya baterai yang besar, bakalan bisa lebih lama buat dibawa kemana-mana dan tentu bakal membantu aktifitasku. Selain itu fitur fast charger juga berguna kalau tidak ada waktu tapi baterai tinggal dikit, tinggal colok bentar udah bisa dapat daya yang lumayan.

Selain punya spesifikasi tinggi, smartphone ini punya banyak fitur-fitur yang bisa memantu kita dalam beraktifitas sehari-hari. Fitur tersebut seperti berikut :

Fitur lain yang menurutku keren adalah wireless display. Disini kita bisa menghubungkan LUNA dengan perangkat display seperti televisi dengan menggunakan sinyal wifi. Jadi kita bisa melakukan aktifitas di smartphone lalu di-display-kan ke televisi. Selain itu LUNA sudah support USB OTG yang artinya smartphone bisa dicolokkan dengan flashdisc, keyboard dal lain sebagainya dengan kabel OTG.

Selain itu smartphone ini sudah support 4G, jadi koneksi internet tak perlu ditanya lagi seberapa ngebutnya. Ada juga sensor serta audio sudah support dual speaker yang memanjakan pengguna, termasuk aku yang suka mendengarkan musik.

Karena dengan segala macam fitur yang ada di Luna, membantu dedikasiku dalam berkarya menciptakan sesuatu yang baru. Membuat game dengan sensor gerak? Membuat komposisi lagu lalu dimainkan dengan dual speaker? Who knows!

Setiap orang adalah gravitasi, yang dapat menarik orang-orang sekitarnya untuk datang dengan kelebihan yang dimiliki masing-masing. Menjadi gravitasi harus memiliki usaha dan semangat yang maksimal, dan satu hal yang paling penting untuk menjadi gravitasi bagi dunia kita masing-masing adalah : menjadi diri sendiri.

Dengan segala kecanggihan serta fitur-fitur yang ada di smartphone Luna ini menjadikan duniaku terasa lebih berwarna, serta lebih memperkuat gravitasi yang sudah aku miliki. Be a gravity with smartphone Luna!