5 Cerita Seru Saya dengan Switch Alpha 12


Menjadi produktif dengan bekerja semaksimal mungkin dan menciptakan karya-karya baru sering terhalangi dengan faktor-faktor yang terkadang simple. Contohnya saja karena kurangnya kecanggihan teknologi yang kita punya. Jaman sudah maju, teknologi pun semakin canggih. Mau tidak mau kita harus mempunyai gadget canggih yang membantu mengikuti profesi, aktifitas hingga hobi kita. Namun pertanyaannya adalah gadget canggih seperti apa yang mampu menjawab itu?


Perkenalkan, teman-teman. Notebook terbaru dari Acer yaitu Acer Switch Alpha 12 yang membuat hati saya klepek-klepek. Acer sepertinya tahu betul bagaimana membuat pecinta gadget terpuaskan dengan mengeluarkan inovasi notebook 2-in-1 yang kalau anak sekarang bilang kece abis! Sekarang, mari saya ceritakan profesi, aktifitas serta hobi saya yang mampu berjalan lebih cepat dengan bantuan notebook satu ini. Selamat membaca~


Saya dari kecil adalah tipe orang yang introvert, yang artinya lebih suka melakukan apapun dengan sendiri dan tidak suka keramaian. Setelah beranjak dewasa, saya sempat merasakan jenuh karena saya lebih memilih aktifitas di dalam rumah daripada di lingkungan luar rumah. Karena itu, saya ingin menantang diri saya sendiri dengan keluar dari comfort zone. Salah satunya adalah dengan travelling. Entah solo travelling ataupun nge-trip bareng teman-teman kenalan baru. Mungkin teman-teman yang kenal saya dulu bakal heran dan berkata, "Diko serius lo bisa keluar jalan-jalan sejauh itu? ELO BISA KELUAR RUMAH?!"

Dari sekian tempat dan pengalaman baru yang pernah saya rasakan, yang paling membekas adalah ketika saya diperbolehkan masuk di Keraton Solo ketika acara Malam Satu Suro yang diadakan sekitar dua bulan yang lalu. Sebagai informasi, acara Malam 1 Suro Keraton Surakarta itu adalah upacara suci pembersihan pusaka utama yang dilakukan oleh kerbau albino berwarna putih yang dianggap hewan suci bagi orang-orang Keraton Surakarta. Dan hanya abdi-abdi dalem (Orang berdarah keraton) saja yang diperbolehkan ikut saat upacara sembahyang berlangsung.


Kok Diko bisa masuk dan ikut upacara suci seperti itu? Jadi sebelumnya saya daftar dulu ke paguyuban dan ternyata lolos seleksi. Dari sekian banyak yang daftar, hanya 10 orang media saja yang diperbolehkan masuk termasuk saya dan teman saya. Sangat beruntung sekali, bukan? Rencananya sepulang dari acara, saya ingin menceritakan semuanya ke blog saya tentang mistisnya dan sakralnya acara tersebut, namun sampai sekarang hanya wacana saja. Mengingat laptop saya berat dan ukurannya gede, saya jadi malas bawa laptop kemana-mana buat travelling. Padahal, rencananya setiap berkunjung ke tempat baru, saya pengen langsung ngeblog on the spot gitu. Apalagi momen-momen berharga gini, pasti banyak orang yang penasaran sama cerita saya.

Nah ini dia alasan utama saya naksir banget sama Acer Switch Alpha 12. Notebook ini dirancang khusus dengan bodi yang tipis dan bobot yang ringan. Selain itu, Switch Alpha 12 ini bisa berubah sesuai kebutuhan dari mode tablet menjadi notebook ataupun sebaliknya. Ini cocok sekali untuk saya yang hobi jalan kemana-mana dan bikin tas bawaan enggak berat. Cuma 1,25 Kg saja, bandingkan dengan laptop saya yang sekarang dengan bobot 4 Kg. Beda jauhhhh.



Sebagai informasi juga, Switch Alpha 12 ini dilengkapi lampu backlit yang berguna untuk tetap nyaman mengetik saat berada di ruangan dengan pencahayaan yang redup. Jangan lupakan kickstand yang bisa diatur sampai sudut hingga 165 derajat, yang membuat kita nyaman menggunakan laptop dengan posisi apapun. Ngetik sambil tiduran pun kayaknya bakal nyaman aja. Selain itu fitur yang sangat membantu saya yang hobi jalan-jalan adalah transfer data yang cepat. Switch Alpha 12 ini dilengkapi USB 3.1 Type-C terbaru yang super ngebut, transfer data mencapai 5 Gbps. Mau transfer foto-foto hasil traveling dari kamera ke laptop pun jadi cepat dan memori kamera jadi lebih besar.

Jadi, apa manfaat travelling bagi Diko? Ketika saya menginjakkan kaki ke tempat baru, pemikiran saya jauh lebih luas. Saya merasa lebih bersyukur, lebih mandiri, menambah wawasan dengan bertemu orang-orang baru serta pengalaman baru. Dan saya menyadari betapa kecilnya saya di dunia ini, dengan banyaknya perbedaan yang ada. Travelling can open my eyes and my mind.


Saya paling suka sama yang namanya desain grafis. Saya merasa desain grafis sudah menjadi passion bagi saya untuk selalu mengasah kreatifitas dan imajinasi ke dalam bentuk coretan digital. Setelah saya memutuskan untuk kuliah di jurusan Informatika, saya semakin mengasah ilmu desain grafis saya dengan mencoba-coba program desain seperti CorelDraw dan Adobe Illustrator. Banyak orang salah menduga ketika berpikir, "Wah Diko pinter desain, pasti karena kuliah di IT deh" salah besar! Jurusan IT itu lebih ke programming daripada desain, beda dengan jurusan DKV. Jadi, Diko belajar desain darimana? Otodidak dari internet. Percayalah, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini asal kamu mau berusaha. Tsaaah.

Satu hal yang ingin saya pelajari yang sampai sekarang belum terealisasikan adalah desain sketsa digital. Untuk melakukan desain ini saya harus punya peralatan gadget yang canggih dengan layar touchscreen serta stylus pen. Untuk yang satu ini, saya percaya dengan kecanggihan Switch Alpha 12 yang dilengkapi dengan pena digital Acitve Pen. Stylus ini sangat sensitif, sampai 256 tingkat tekanan yang membantu menulis digital secara rapi dan mudah di layar Switch Alpha 12. Pena ini cocok sekali saat menggunakan windows Inks, karena bisa mengatur ketipisan dan ketebalan garis serta merancang sketsa digital lebih presisi. Ini serasa melukis di atas kanvas digital gitu.



Saya pernah coba-coba bikin sketsa digital, bukan memakai stylus pen tapi dengan mouse saja. Iya, bayangkan saya harus menggeser mouse ke sana-sini. Bener-bener capek, enggak rapi dan enggak efisien dengan menghabiskan 2 minggu proses pengerjaan. Hahahaha. Lihat karya saya :


Saat ini saya membayangkan sedang mendesain sketsa dengan stylus pen Switch Alpha 12 sambil mendengarkan lagu kesukaan saya. Kreativitas saya semakin tidak terbatas dan saya tertantang untuk mendesain sesuatu yang baru. Anything that gets your blood racing is probably worth doing. I'm so excited!



Pertama kali saya punya blog ketika saya masih SMA kelas 1 yang berisi curhatan-curhatan ala blog raditya dika yang terkenal pada masanya. Ketika saya baca ulang, saya ngakak enggak berhenti. Sumpah itu absurd dan random banget hahaha. Mungkin harus segera saya hapus, karena ini bisa menjadi semacam aib masa lalu. :))

Dulu, tujuan utama saya ngeblog adalah lomba blog. Lomba pertama yang saya ikuti tentang pembajakan musik ketika saya duduk di bangku kelas 2 SMA dan ternyata saya dinyatakan menjadi juara 1. Itu benar-benar momen paling membahagiakan bagi saya. Saya ingat sampai nangis-nangis dan meluk orangtua saking senangnya. Hadiahnya smartphone idaman saya. Sungguh tidak ada yang paling membahagiakan selain punya barang impian dari hasil keringat kita sendiri. :')

Lama kelamaan, ngeblog itu menjadi semacam candu. Niat awal untuk lomba blog saja, sekarang berubah total. Sekarang saya suka sharing ilmu tentang desain dan menulis cerita-cerita kehidupan saya entah dari sisi travelling, nongkrong, curhatan dan lain sebagainya. Ternyata sharing itu asyik, karena ilmu atau cerita kita bermanfaat bagi banyak orang. Selain itu, saya mendapat banyak relasi dengan orang-orang baru yang saya temui ketika sedang ada acara gathering ataupun event-event blogger. Yang paling berkesan ketika saya bertemu Pak Presiden Jokowi di acara ngobrol seru blogger dengan Presiden. Bisa kamu baca disini


Apa saja sih alat perang yang penting bagi blogger? Bagi saya, laptop dengan daya baterai yang besar adalah jawabannya. Karena saya suka ngeblog dimanapun dan kapanpun, baterai laptop harus memiliki daya yang besar. Saya suka sebel sendiri saat saya ngeblog terus laptop saya mati, terus sibuk sana-sini cari colokan yang kosong. Ini tidak akan terjadi kalau saya ngeblog pakai Acer Switch Alpha 12 yang memiliki kapasitas 4.870 mAh yang kuat melek sampai 8 jam. Wuih, ini strong abis.

Suasana tenang juga turut andil membantu saya untuk tetap fokus selama ngeblog. Masalahnya, laptop saya selalu mengeluarkan bunyi berisik dari kipas laptop yang berputar. Bunyinya ini semacam bajaj yang lagi ngebut. Iya, laptop jadi enggak panas, tapi kuping saya jadi panas dengerin kipas yang berisik ituuu!


Satu lagi fitur unggulan Switch Alpha 12 ini. Notebook ini menggunakan Acer LiquidLoop yang mengandalkan sistem pendingin tanpa kipas. Terus pakainya apa? Pakai pipa berisikan cairan pendingin untuk menstabilkan suhu prosesor. Sistem pendingin tanpa kipas ini juga membuat perangkat bebas debu, yang berpotensi membuat suhu overheat yang merusak motherboard. Intinya, ngeblog pakai Swith Alpha 12 ini bikin enggak panas dan notebook jadi lebih panjang umur. Cool!


Kalau ada yang tanya siapa orang paling sabar di dunia, mungkin saya masuk di salah satu daftarnya. Kok bisa? Jadi begini, teman-teman. Beberapa minggu ini saya sedang tertarik dengan dunia Vlog. Bukan karena ikut tren awkarin, tapi dari dulu saya tertarik dengan dunia Cinematography. Semacam kesenangan tersendiri gitu bisa bikin film sendiri. Nah, setelah saya punya bahan untuk vlog, saya langsung editing dengan laptop tua dan prosesnya..... bikin saya nangis.

Sebagai informasi, laptop saya sudah berumur 3 tahun dengan prosesor sekelas dual core yang lemotnya bikin saya pengen banting laptop. Untuk melakukan editing video berdurasi 3 menit saja, butuh waktu selama 2-3 hari. Belum rendering video yang memakan waktu hampir seharian penuh dari pagi sampai malam. Cuma buat nunggu rendering doang. Jadi bayangkan seberapa sabarnya saya menunggu laptop tua saya melakukan tugas beratnya. Mungkin kalau dibayangin, laptop saya ibarat Arnold Schwarzenegger. Sudah berumur namun masih berotot kuat. Hahaha.

P.S : Subscribe dan Like channel vlog saya ya, 
cari Handiko Rahman Pebrianto di Youtube. See ya!


Switch Alpha 12 ini bisa menjadi pilihan tepat pengganti laptop saya. Notebook ini mempunyai performa gahar kuat dengan prosesor Inter Core i Series generasi ke-6. Ini dia yang menjadikan Switch Alpha 12 berada di level lebih tinggi dibanding produk sejenis dengan prosesor Intel Core M. Ini sudah pasti berpuluh-puluh kali lebih strong daripada laptop Arnold Schwarzenegger punya saya. Sekelas Superman ini mah. :D


Selain itu, kegiatan pembuatan motion grafis dengan Adobe After Effect yang dulu pernah saya tekuni dan berhenti karena faktor laptop yang lemot, bakal bisa teratasi dengan notebook satu ini. Bayangin, Intel Core i7 generasi ke-6, Men! Saya dulu paling suka bikin efek-efek motion grafis seperti itu, tapi karena berhubung laptop tidak memadai, saya hanya sanggup membuat selama 30 detik dengan proses pengerjaan hampir 1 minggu. Jadi, siapa orang yang paling sabar? SAYA!

Sewaktu kuliah dulu saya banyak mempelajari bahasa programmer, entah bahasa C++, Java, Sistem terbenam dan lain sebagainya. Semuanya bikin pusing, hahaha. Namun satu yang bikin saya betah ngoding dan saya pahami betul adalah bahasa Javascript 3.0 di Adobe Flash. Karena dengan program ini, saya bisa membuat game interaktif yang memadukan desain dan bahasa pemograman. Pokoknya, seru abis!


Akhirnya saya coba-coba membuat satu buah game interaktif yang dijalankan secara mobile di android dengan nama The Adventure of Si Modo. Game ini adalah permainan interaktif tentang flora dan fauna khas Indonesia yang berisi materi IPA kelas 3-5 Sekolah Dasar. Pemikiran saya adalah, karena anak SD sekarang sudah memegang smartphone dan mengakses permainan dengan leluasa, kadang permainan tersebut tidak mengedukasi sama sekali. Untuk itu saya buat permainan ini. Belajar sekaligus bermain, kenapa tidak?
Dan setelah game saya sudah jadi, banyak sekali tanggapan positif dari berbagai pihak yang membuat saya kesengsem senang. Sampai akhirnya saya memutuskan untuk mendaftarkan game ini ke ajang PKM (Pekan Kreatifitas Mahasiswa) dan berhasil dinyatakan lolos dan semua biaya uji coba ditanggung pemerintah. Game ini sudah beberapa kali dipamerkan di berbagai pameran di Semarang dan mendapat banyak apresiasi. Saya selalu ingat ketika anak kecil mencoba game saya dan bilang, "Mas, ini buat sendiri ya? Aku kalo gede mau jadi kayak mas". Duh, bahagianya. :')

Nah, game saya ini sebenarnya bisa dipakai di laptop namun dengan syarat harus layar touchscreen. Inilah sebabnya saya ingin Switch Alpha 12 ini bisa ada di genggaman saya. Dengan layar display 12 inchi dengan resolusi tinggi yaitu QHD yang dilengkapi dengan teknologi IPS yang membuat gambar menjadi tajam dan warna menjadi lebih baik dari berbagai sudut. Cocok sekali untuk ngoding dan uji coba game saya di notebook ini.

Terlebih saat saya ngoding, saya selalu lupa waktu. Mantengin laptop sampai berjam-jam. Padahal itu bisa membahayakan mata karena mata akan menjadi cepat lelah dan kering. Nah, satu lagi yang oke dari Switch Alpha 12 ini karena telah dilengkapi dengan fitur Acer BlueLight Shield yang bisa melindungi mata saya dari emisi cahara biru dari layar. Saya jadi makin betah ngoding lama di depan notebook ini.


----

KESIMPULAN

Berbagai aktifitas, profesi dan hobi yang saya lakoni menjadikan saya harus cepat beradaptasi dari sisi satu ke sisi yang lain. Semua itu saya lakukan dengan bantuan satu komputer dengan bidang yang berbeda-beda seperti berikut ini :

Semua itu dapat saya lakukan secara maksimal dengan notebook canggih dari Acer Switch Alpha 12 yang dapat menyesuaikan kebutuhan dengan mode tablet atau notebook. Ukurannya yang sangat ringan dan ramping membuat aktifitas travelling saya menjadi lebih maksimal. Terlebih lagi prosesor yang sangat gahar membantu saya untuk melakukan beberapa kegiatan seperti programming, desain grafis, editing video dan lain sebagainya.


----


Dari berbagai spesifikasi dan fitur-fitur yang ada di 
Switch Alpha 12 ini, tentu aktifitas, profesi serta hobi 
saya menjadi lebih cepat beradaptasi dari satu sisi
ke sisi saya yang lain.
Ini cerita saya dengan Switch Able 12
Bagaimana denganmu?

http://funblogging.web.id/acer-switchable-me.html

16 komentar

  1. Wuiih...semangat lagi ngeblog dan kerjanya, biar bisa punya Acer Switch Alpha 12 ini. :D

    BalasHapus
  2. mancay soul lah kalo yg kekinian wkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sumpah ini aku butuh waktu lama buat ngertiin kata alay ini. Okelah ku pucing :|

      Hapus
  3. waah keren kak, ajarin dong desain sama bikin game juga dong kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. boleh kak, besok kan kita udah janjian mau ketemuan mau bikin game bareng bareng kak gimana sik kzl

      Hapus
  4. wah keren ulasannya. semoga menang ya

    BalasHapus
  5. switch alpha accer ini memang didesain untuk yang membutuhkan loading cepat, untuk hasil yang maksimal

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar sekali mas, untuk pengguna mobile yang sibuk kemana-mana :D

      Hapus
  6. Keren keren ceritanya, menginspirasi :D

    BalasHapus
  7. Ceritanya keren dan kreatif, jadi pengen punya Acer juga

    BalasHapus
  8. Wild Casino is the most recent on-line on line casino video games membership member joining them in 2017. Despite being new, it took less time to get well-known as it is operated by the same staff as BetOnline. While it has every thing that other casinos have, its unique trait is the proper compatibility with cellular units. The web model of its web site suits completely on cellular, so that you won’t should search for essential features like withdrawal and leaving a recreation. To win real cash, play in licensed on-line casinos allowing such choices. Due to the rise 토토사이트 of story-based slot video games, branded and licensed slots are very fashionable now.

    BalasHapus

Silahkan berkomentar, link hidup akan dihapus. Terimakasih sudah membaca :)