Berpetualang di Dunia Si Kembar!

Kamis, 07 Agustus 2014

"Twiries? apaan tuh?"

TwiRies ini singkatan dari Twins Diaries! (dibaca day-e-ri-s, bukan twin yang lagi diare loh ya). Buku ini merupakan personal literature yang diangkat dari pengalaman hidup si kembar Eva Sri Rahayu dan Evi Sri Rezeki yang absurd, kocak dan gokil dari pengalaman keseharian tentang kebiasaan si kembar Eva dan Evi, tentang dunia percintaan mereka bahkan dunia per-kembar-an yang jarang kita ketahui. Juga, TwiRies ini dibumbui dengan makna-makna dan sarat kehidupan di setiap bagian nya.

Buku TwiRies ini juga bisa menjadi jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sering bikin kita penasaran tentang kehidupan si kembar seperti : "Mereka ini pernah bertukar posisi nggak?" atau "Kalo satunya sakit, satunya lagi bakal sakit nggak?" atau "Mereka punya telepati nggak sih?" dan pertanyaan lainnya. Tinggal baca buku TwiRies, kita bisa berpetualang di dunia twins yang belum pernah kita ketahui sebelumnya!

Cover depan dan belakang buku TwiRies

Oh iya, dengan modal cuma 44 ribu rupiah, kamu sudah bisa mendapatkan buku TwiRies ini \(´▽`)/ Dari segi harga, tidak terlalu merogoh dompet terlalu dalam terutama bagi mahasiswa yang pas-pas-an seperti diriku ini #DeritaMahasiswa. Buku ini bisa kamu dapatkan di toko buku kesayangan kamu!

Just FYI aja, Eva dan Evi ini kembaran loooh. *Lalu sebangsa tanah air kompak berkata, "GUE UDAH TAU LAH NAMANYA AJA TWINS*. Awalnya, serius nih, nggak bisa membedakan mana yang Eva dan mana yang Evi. Namun setelah membaca buku TwiRies, pasti bakal tahu mana yang Eva dan mana yang Evi karena di buku ini kita bakal digiring lebih spesifik untuk tahu perbedaan Eva dan Evi dari segi fisik maupun sifatnya. Kira-kira seperti inilah perbedaanya :

Nah sekarang sudah tau kan? Ternyata, kembar pun tidak akan sama persis satu dengan lainnya dan tidak akan menyama-persiskan satu dengan lainnya karena Setiap Individu akan bersinar dengan caranya sendiri (halaman 271) Kembar boleh sama dari "luarnya" namun dari "dalamnya" kembar pun bisa bertolak belakang :)

Sekarang, bisakah kalian membedakan mana mbak Epa dan mbak Epi (Nama panggilan mereka)?

"Tau dong! Eva itu yang sebelah em... kanan.. eh kiri.. yang Evi itu sebelah kiri... atau yang kanan?"

Lah katanya tahu tapi kok ragu-ragu gitu jawabnya hih! (ini sebenarnya yang nanya siapa yang jawab siapa -_-) Jadi, Eva itu yang sebelah kanan dan Evi yang sebelah kiri. :D

Oh iya, ternyata setelah diselidik lebih lanjut, tanggal bulan serta tahun kelahiran mereka samaan loh! hahahaha... #krik #MencobaLucu

"Terus, apa yang bikin elo tertarik sama TwiRies ini?"

hmm.. aku tertarik dan jatuh hati sama buku TwiRies ini karena waktu itu ada diskon. #JawabanYangSangatJujur. Disamping karena diskonan, entah mengapa buku ini terasa catchy dan unik bagiku, jarang-jarang loh (atau bahkan tidak ada?) buku personal literature yang menceritakan kehidupan si kembar. Covernya yang ijo royo-royo juga mengundang pembeli untuk dibeli, seolah berkata, "ayo beli aku~ beli aku sekarang~" #BisikanTwinDevil

Namun, menurutku ada satu kekurangan yaitu : Gambar cover yang serupa dengan warna backroundnya. Akan lebih bagus seandainya baju dress Eva dan Evi diganti warna selain hijau. namun, hal ini tidak sampai mengganggu proses membaca. ^^

Oh iya, ada satu keunikan di buku ini : buku TwiRies ini ada kartun komiknya. TwiRies enggak mau kalah dong sama buah manggis yang sekarang ada ekstraknya. TwiRies pun ada komiknya! *Kemudian backsound mastin good menggema*. Buku TwiRies ini sendiri mengambil tema gabungan antara cerita dengan kartun komik yang saling berhubungan dan saling berkaitan. Jadi buku TwiRies ini terasa lebih menghibur dan fresh, juga lebih lucuk dan unyuk seperti penulisnya. Ini beberapa contoh komiknya :


P.S : Poto terlihat buram karena dipotret dengan hape jadul, mungkin butuh hape baru. #KODE

Kembaran kalo potong rambut harus sama panjangnya! :))

"Twin Curse" : ketergantungan yang berlebihan :))

Dan komiknya pun bisa kamu kreasiin sendiri dengan mewarnai menggunakan crayon atau pensil warna loh! Ini contoh karyaku :

tingkat keunyuan naik 67%

"Ceritain dong pengalaman elo baca buku TwiRies inih!"

To be honest, pertama kali membaca buku TwiRies ini sudah berminggu-minggu yang lalu jadi agak sedikit lupa hehe... #KemudianMasukBrankas #LaluKetemuSamaEva #KemudianKaburLari :p

Oke, ini pengalaman yang absurd sewaktu membaca buku Twiries

Waktu itu masih bulan Ramadhan tepatnya hari senin dan masih libur semesteran. Karena tingkat kesuwungan dirumah sangat akut, akhirnya memutuskan untuk sekedar jalan-jalan ke Gramedia Java Mall Semarang di siang hari yang sangat amat terik itu (Semarang memang panas banget!).

Kemudian, karena bosen cuma muter-muter doang, akhirnya memutuskan ke Gramedia untuk sekedar baca-baca komik yang baru rilis. Akhirnya mata teralihkan oleh seonggok buku berjudul TwiRies yang catchy ditambah embel-embel diskon, kelar deh. tanpa ba-bi-bu akhirnya membawa pulang buku TwiRies \(´▽`)/

Nah, disinilah letak keabsurdan dimulai. Jadi, sesampainya dirumah langsung duduk dan baca di kursi ruang tamu yang didepannya bertebaran bertoples-toples kue kering semacam kastengel, nastar keju, putri salju dan roti surga lainnya. Karena keasyikkan baca, tanpa dosa tangan langsung nyosor mengambil kastengel unyu itu dan aku makan. IYA, DIMAKAN! SEWAKTU PUASA!

Awalnya sih biasa aja, sampai tiga-empat kastengel unyu itu masuk mulut, barulah tersadar kalau waktu itu sedang puasa. OMG! karena keasyikkan baca TwiRies bikin puasa batal! eh tapi kalo waktu puasa nggak sengaja makan nggak batal kan? eh iya kan? kalaupun batal, salahkan si kembar TwiRies inih! #KemudianDiPanggangEvaDanEvi

Kesimpulan yang bisa didapat : jangan baca buku TwiRies karena terdapat semacam hipnotis ketika membaca satu halaman bakal ketagihan baca halaman berikutnya sampai selesai. :p

mencoba untuk kembar :p

lemme take a selfie w/ TwiRies~

Membaca buku Twiries ini menyenangkan dengan guyonan-guyonan yang ringan dan renyah; tentang bagaimana misi bertukar sekolah mereka, tentang kisah percintaan mereka, tentang tanya-jawab silly question yang kocak sampai proses pembuatan buku ini! Sampai detik ini, masih berharap punya kembaran setelah membaca bagian "We Call it Twin Miracle" tentang enaknya menjadi kembar itu. Enak juga tuh, kalau satunya lagi malas ngupil, satunya bisa ngupilin dan sebaliknya. #INIAPAAN

Lalu, kita bakal dibawa hanyut di bagian 3 "Dari Belahan untuk Belahan" ini :

Disinilah bagian moment-of-mewek dimulai. Dibagian ini tertulis surat dari Eva untuk Evi dan surat dari Evi untuk Eva. Surat ini sangat menyentuh dengan pemilihan kata yang mengena, dan sepertinya memang ditulis dari hati yang terdalam. Kedua surat ini berisi tentang bagaimana beratnya menjadi si kembar yang selalu dibanding-bandingkan, namun Eva dan Evi ini selalu kuat menghadapinya karena mereka saling mendukung :)

"Orang-orang mungkin tak tahu betapa sulitnya kita berproses untuk benar-benar menerima bahwa kita anak kembar. Karena kembar adalah anugerah sekaligus kutukan. Sebuah perjanjian seumur hidup untuk siap dibandingkan" - Eva kepada Evi

"Biarkan nada-nada merasuk, menemanimu lesap ke dalam jiwaku. Meski, selama dua puluh delapan tahun kau tak membutuhkan apapun untuk memahami perasaanku" - Evi kepada Eva

"Kutip bagian favorit menurut elo dong"

Oke, ini dia bagian kesukaanku :

"Apakah kita tidak bisa bersyukur tanpa membandingkan diri dengan keadaan orang lain? Pasti bisa!"

Aku sangat setuju dengan pernyataan dari twins ini. Tanpa sadar, selama ini kita telah bersyukur dengan membandingkan keadaan diri sendiri dengan keadaan seseorang seperti misal, "Kamu tuh harus bersyukur diberi rejeki seperti ini, coba bayangkan masih banyak orang dibawahmu" Lihat, secara tidak langsung kita sudah bersyukur dengan membandingkan orang lain, mengapa harus membanding-bandingkan milik pribadi dengan milik orang lain?

Contoh sederhana saja, bisa dilihat dengan sosok kembar Eva dan Evi ini dengan pernyataannya, "kami ingin dilihat sebagai individu bukan paket lengkap". Meskipun mereka kembar, namun dunia mereka berbeda; jangan mencoba membanding-bandingkan satu dengan yang lainnya karena Setiap Individu akan bersinar dengan caranya sendiri (halaman 271) :)

Alangkah indahnya bila kita hidup tanpa membeda-bedakan satu dengan yang lainnya. Mari kita bertoleransi dan menjunjung tinggi asas kebersamaan. :) #PelukSatuSatu

"Aaaaak sepertinya seru nih buku TwiRies!"

Iya baca buku TwiRies ini memang seru, dan bisa menjadi salah satu rekomendasi kalian yang penasaran akan dunia si kembar. Coba baca dan mari berpetualang di dunia si kembar! (P.S : ditunggu sekuelnya dan mudah-mudahan diangkat ke layar lebar ^^)

Oh iya, Buku TwiRies ini juga ada trailer book nya loh! *Backsound mastin good menggema lagi* Official Trailernya bisa kamu lihat dibawah ini. By the way, Backsound musiknya unyu dan liriknya lucu hihi...

Sekian dariku dan terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini :) Artikel ini diikutkan dalam Lomba "Sharing your moment with TwiRies" bersama Smartfren dan Diva Press